PMI (Palang Merah Indonesia) dilahirkan pada abad ke-19. Waktu Jean Henry Dunant mengalami peperangan di Solferino (Suatu dusun di Kali Utara), pada tahun 1859 antara Australia dan Prancis Surdina. Jean Henry Dunant bersama temannya : Jend Nofour, Dr. Monier, Dr Affta dan Gustafa Monier membentuk suatu komisi yang dikenal dengan Komisi Lima (Komisi Ganesa) yang sekarng dikenal dengan Komite Internasional Plang Merah (KIPM).
Jean Henry Dunant Seorang bapak Plang Merah sedunia mengarang dalam bukunya yang dikenal A Memory of Solferino Jean Henry Dunant.
Henry Dunant |
Lahir | 8 Mei 1828 Jenewa, Swiss |
---|---|
Meninggal | 30 Oktober 1910 (umur 82) Heiden, Swiss |
Kewarganegaraan | Swiss, Perancis[1] |
Pekerjaan | aktivis sosial, pebisnis, penulis |
Dikenal karena | Pendiri Palang Merah |
Agama | Calvinism (pada tahun-tahun awal hidupnya) nonreligious (di kemudian hari) |
Orang tua | Jean-Jacques Dunant Antoinette Dunant-Colladon |
Penghargaan | Nobel Perdamaian (1901) |
Florence Nightingale |
Lahir | 12 Mei 1820 Firenze, Kadipaten Agung Toscana |
---|---|
Meninggal | 13 Agustus 1910 (umur 90) Park Lane, London, Britania Raya |
Dikenal karena | Memelopori perawatan modern |
Tanda tangan |
Florence Nightingale merupakan seorang putri bangsawan yang dalam tugasnya dijuluki The Lady With The Lamp.
Palang Merah lahir pada tanggal 17 September 1945 yang dideklarasikan di Yogyakarta.
Palang Merah ada 3 macam yaitu:
- ICRC (International Committe of The Red Cross) : membantu/ menolong korban konflik/ perang
- IFRC (International Federation of The Red Cross) : membantu/ menolong korban bencana alam
- PN (Penghimpunan Nasional)
@inkaasa
0 Comment:
Post a Comment